Lima kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang terpilih sebagai penyambung aspirasi rakyat menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantaeng, di gedung DPRD Kabupaten Bantaeng, Jalan Andi Mannappiang, Lamalaka Bantaeng, Sulawesi Selatan, 7 Desember 2024.
Kelimanya adalah Hj.Jamrah (Wakil Ketua II) dan 4 Anggota DPRD lainnya dari Partai Persatuan Pembangunan yakni: Marzuki Hasan, Andi Ramlah, H.Hasanuddin dan Asbar Sakti.
Kehadiran kelimanya mengikuti secara seksama dan penuh khidmat pelaksanaan rapat paripurna DPRD kabupaten Bantaeng dalam rangka puncak pelaksanaan Hari Jadi Bantaeng yang berjuluk Butta Toa yang ke-770.
Puncak Peringatan HJB ke-770 tahun ini dibuka oleh Ketua DPRD Bantaeng, H. Budi Santoso, dan dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, para Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.
Hadir bersama Pj. Bupati Bantaeng, Andi Abubakar beserta Pj. Ketua TP. PKK Bantaeng, Andi Raodhayanti, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, H. Abdul Wahab, Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Inf. Eka Agus Indarta, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cab.XXVII Dim 1410 Bantaeng, Ny. Meri Eka Agus Indarta, Kapolres Bantaeng, AKBP Nur Prasetyantoro Wira Utomo, Ketua Bhayangkari Bantaeng, Ny. Nanda Prasetyantoro, Kajari Bantaeng, Satria Abdi, Ketua IAD Bantaeng Ny. Lenny Satria, Ketua Pengadilan Negeri Kabupaten Bantaeng, Abdul Basyir, Para Asisten, Para staf Ahli, para Pimpinan OPD, Pimpinan Cabang BUMN dan BUMD.
Pada kesempatan tersebut Pj. Bupati Bantaeng menyampaikan capaian-capaian Pemerintah Bantaeng dalam kurun waktu 1 tahun dibawah kepemimpinannya yang senantiasa bersinergi dengan seluruh unsur terkait.
Termasuk menyinggung pelaksanaan Pemilu dan Pilkada yang telah berjalan dengan baik, aman dan tertib. Termasuk terkait pengendalian inflasi dimana untuk IPH Kabupaten Bantaeng sampai dengan minggu Keempat November terjadi kenaikan harga-harga komoditas pengan sebesar 1,31% dibandingkan harga komoditas bulan Oktober 2024.
Pj Bupati juga paparkan masalah stunting yang turun secara konsisten tahun 2021 – 2023 dimana prevalensi stunting di Bantaeng mencapai 15,8% pada 2023 dan target 14% pada 2024 secara Nasional menempatkan Bantaeng sebagai Kabupaten terendah kedua di Sulsel.
Selain itu Andi Abubakar jelaskan Pertumbuhan IPM Bantaeng yang dinilai sebagai berkat bimbingan Pj. Gubernur Sulsel, sinergitas dan kolaborasi dari berbagai pihak, baik dari seluruh unsur Forkopimda dan masyarakat yang selalu mendukung dan sejalan dengan program Pemerintah Daerah.
“Apresiasi dan penghargaan tertinggi kepada seluruh masyarakat dan pihak swasta, TNI, POLRI, Kejaksaan, para Legislatif, serta seluruh pihak terkait dan pendahulu kita yang telah mengawal dan menjalankan bantaeng terdahulu”, Ucap Pj Bupati Bantaeng.
Usai pelaksanaan Rapat paripurna DPRD kabupaten Bantaeng, Media ini menghubungi salah satu kader Partai PPP yang terpilih jadi wakil ketua II di DPRD Bantaeng yakni Hj.Jumrah (Via Phone).
Hj. Jumrah menyampaikan kehadirannya bersama anggota DPRD lainnya khususnya dari PPP sebagai tanggung jawab yang dipercayakan masyarakat untuk setiap saat bisa hadir mendengarkan baik itu sebagai penyampaian aspirasi maupun terkait dengan rapat yang berhubungan perencanaan Pembangunan Bantaeng secara keseluruhan.
“Pokoknya kalau ada kegiatan rapat wajib kita hadir, Itu merupakan tanggungjawab, terlebih momentum penting seperti ini”, Singkat Hj. Jumrah.
Ke-lima Legislator PPP terpilih pada pemilihan legislatif pada tanggal 14 Pebruari 2023 lalu itu juga menyaksikan langsung penandatanganan prasasti Kantor Layanan Perpustakaan Daerah Kabupaten Bantaeng. Penandatanganan MoU Pemkab Bantaeng dengan Toko Retail Modern.
Penyerahan arsip statis dari Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bantaeng ke Pusat Study Arsip Butta Toa
Dilanjutkan dengan Pemusnahan Arsip yang sudah tidak memiliki nilai guna. Penyerahan bantuan bufferstock logistik penanggulangan bencana Kab. Bantaeng oleh Pj. Gubernur Sulsel senilai Rp.136.427.250,- kepada Pemkab Bantaeng, dan penyerahan KTP elektronik sebanyak 2000 keping kepada Pemkab Bantaeng.
Selain itu juga terdapat penandatanganan prasasti pembangunan ruang UKS, ruang Perpustakaan, ruang Guru, Ruang Keterampilan, Pembelajaran khusus SLB Negeri 1 Bantaeng oleh Pj. Gubernur Sulsel. Penyerahan bantuan CSR program pengentasan pemukiman kumuh terpadu 2024 kawasan kumuh Borkal, Kel. Pallantikang berupa Ruangan Terbuka Hijau senilai Rp.100 juta. Serta dua unit motor sampah.
Penandatanganan prasasti pembangunan laboratorium komputer, pembangunan toilet, rehabilitasi ruang kelas sekolah, rehabilitasi ruang guru, rehabilitasi ruang data usah, rehabilitasi ruang kepala sekolah SMAN 3 Bantaeng.
